*/?>

3 Universitas Dengan Jurusan Teknik Nuklir

Pendidikan
Reporter : Bernetta, 06 Mar 2023
Sumber gambar : freepik
Sumber gambar : freepik

Jurusan Teknik Nuklir adalah disiplin ilmu teknik yang paling terintegrasi. Banyak dari komponen sistem nuklir (pencitraan medis, reaktor fisi nuklir, detektor selundupan ultrasensitif, dan reaktor fusi) yang harus dipahami serta bagaimana hubungannya satu sama lain. Jurusan ini mengajarkan desain, analisis, dan pengoperasian sistem radiasi dan aplikasinya, seperti reaktor fisi dan akselerator, dan penggunaan biomedis.

(Baca juga: Mengenal Program Studi Teknik Nuklir)

Ingin masuk ke jurusan teknik nuklir? Ada tiga universitas di Indonesia yang memiliki jurusan ini. Universitas-universitas tersebut tersebar di tiga kota berbeda, yaitu Yogyakarta, dan Bandung,

3 Universitas Dengan Jurusan Teknik Nuklir

Sekolah Tinggi Teknologi Nuklir BATAN (STTN BATAN)

STTN BATAN yang berfokus pada penelitian, pengembangan, dan pendidikan Teknologi Nuklir. STTN hadir sebagai lembaga pendidikan tinggi teknologi nuklir yang menyediakan jasa akademik dan berbagai penelitian terkait yang dimiliki dan dioperasikan oleh Pemerintah Indonesia. Berikut beberapa fasilitas teknik STTN BATAN:

  • Labolatorium modern dan berteknologi tinggi.
  • Ruang belajar yang menyediakan fasilitas pendukung, seperti layar proyektor dan alat penyajian audiovisual.
  • Komputer, Multimedia, dan jaringan internet.
  • Keperluan akademik, seperti buku-buku, materi pelajaran, serta publikasi akademik.

Universitas Gadjah Mada (UGM)

Jurusan Teknik Nuklir UGM berfokus pada bidang keahlian teknik nuklir meliputi: aplikasi teknologi nuklir dalam pembangkitan daya, aplikasi radiasi dan radioisotop di industri, dan aplikasi yang mendukung radiologi klinik. Proses pembelajaran diarahkan untuk membekali mahasiswa agar mampu mengembangkan diri sesuai dengan profesi yang dipilih. Berikut beberapa fasilitas teknik UGM:

  • Sumber radiasi jenis Co-60, Cs-137, Am-241, Sr-90, Na-22, Ra-226, Th-232.
  • Detektor radiasi nuklir jenis GM, Surface Barrier Betector, dan Detektor sintilasi NaI(Tl), dengan peralatan elektronis pendukungnya.
  • Mini X-Ray, Surveymeter analog/digital, pocket dosimeter, perisai radiasi (Pb, aluminium, stainless steel, beton).
  • komputer dengan software perhitungan reaksi nuklir dan fluid dinamik (SRAC).

Institut Teknologi Bandung (ITB)

Jurusan Ilmu dan Rekayasa Nuklir memberikan kesempatan pendidikan bagi mahasiswa pascasarjana yang tertarik untuk memajukan penerapan ilmu pengetahuan dan teknik nuklir. Jurusan ini juga mempersiapkan mahasiswa untuk memberikan kontribusi di bidang keamanan energi, perawatan kesehatan, dan aplikasi lainnya. Berikut beberapa fasilitas teknik ITB:

  • Laboratorium Pendidikan
  • Laboratorium Penelitian Teknik: Laboratorium Instrumentasi Industri, Laboratorium Sistem Instrumentasi, Kontrol, dan Keputusan, Laboratorium Laser, Optik dan Pemrosesan Citra, Laboratorium Termal dan Kondisi Lingkungan, Laboratorium Pemrosesan Material, Laboratorium Material Fungsional Maju
  • Laboratorium Fisika Bangunan, Laboratorium Instrumentasi, Kontrol dan Kecerdasan Buatan, Laboratorium Perancangan Material Komputasional, Laboratorium Ultrasonik dan Tomografi, Laboratorium Instrumentasi Medik, Laboratorium Manajemen Energi, Laboratorium Adhiwijogo.