*/?>

5 Alasan Mahasiswa Harus Aktif di Kelas

Pendidikan
Reporter : Bernetta, 19 Nov 2020
Sumber foto: Teaching Every Students
Sumber foto: Teaching Every Students

Salah satu kesalahan mahasiswa adalah tidak aktif di kelas, bisa saja karena malu berbicara? Padahal banyak juga loh keuntungan dari menjadi mahasiswa yang aktif saat kelas berlangsung. Kali ini kuliahdimana.id akan membagikanmu alasan mengapa aktif di kelas akan memberimu masa depan lebih baik, di dunia kuliah maupun di masa depan! 

*Jangan lewatkan juga 7 common mistakes mahasiswa baru yang akan membuka matamu tentang dunia perkuliahan!*

Kamu akan tahu jika kamu salah

Kamu mungkin menghabiskan banyak waktu mendengarkan temanmu mengatakan hal-hal yang tidak sesuai dengan interpretasimu terhadap materi. Mereka juga bisa saja salah. Tentu, itu sedikit memalukan, tetapi proses pembelajaran melibatkan coba-coba. Kamu tidak bisa benar tentang segala hal saat pertama kali. Berpartisipasi di kelas dapat membantumu mempelajari lebih lanjut tentang apa yang kamu pikirkan, dan mengapa - dan dapat membantumu menguasai materi pelajaran dengan lebih baik (atau lebih tepat).

Itu uangmu. Jangan sia-siakan.

Intinya adalah kamu (atau seseorang yang dekat denganmu) membayar untuk duduk di ruang kelas. Jika kamu hanya diam saja, itu kerugianmu. Tindakan ini juga tidak menghormati profesor dan mahasiswa lainnya, terutama jika kamu secara aktif melakukan hal lain, seperti mengirim pesan teks atau bermain-main di Internet. Jika kamu belajar secara efisien, kamu akan memiliki banyak waktu luang untuk bermain-main, dan bagian dari belajar secara efisien sebenarnya adalah memperhatikan di kelas.

Kamu dapat mempraktikkan keterampilan berbicaramu.

Ketika pertama kali mulai berpartisipasi, mungkin rasanya sangat sulit. Apalagi bagi kamu yang secara alami pemalu. Tapi seperti yang biasanya terjadi, meskipun kamu merasa tidak percaya diri, tidak ada yang menilaimu lebih keras daripada dirimu sendiri. Berpartisipasi di kelas mungkin tampak mengintimidasi tetapi semakin sering kamu melakukannya, semakin mudah.

Kamu dapat mempersiapkan "Dunia Nyata".

Dengan berpartisipasi di kelas, kamu secara tidak sadar belajar bagaimana membawa diri kamu sendiri dan berbicara di depan orang lain - keterampilan seumur hidup yang akan sangat membantu jauh setelah kuliah. Setelah kamu selesai kuliah dan memasuki dunia kerja, kamu harus bisa menampilkan diri secara profesional. Kamu harus melakukan wawancara kerja dan rapat perusahaan. Kamu mungkin harus memberikan presentasi di depan atasanmu. Semua tugas ini tidak akan terlalu mengintimidasi jika kamu memiliki pengalaman berbicara di depan orang - dan cara terbaik untuk memulai adalah dengan mengangkat tangan dan berpartisipasi di kelas.

Masih ragu? Ada cara untuk mengatasi rasa takut berpartisipasi. Pertama, jalin hubungan dengan profesormu. Tidak apa-apa untuk jujur dan menjelaskan bahwa kamu takut berbicara di depan umum. Kedua, susun rencana untuk maju. Temukan metode partisipasi yang cocok untukmu, apakah itu mengajukan pertanyaan yang menggugah pikiran atau mengomentari bacaan. Persiapkan dirimu untuk sukses dengan meringkas materi yang ingin kamu bagikan kepada kelas. Selanjutnya, masukkan opinimu ke dalam diskusi sehingga kamu dapat mendemonstrasikan tingkat pemikiran yang lebih tinggi yang lebih dari sekadar membaca materi yang ditugaskan. Terakhir, berikan beberapa bukti tentang bagaimana kamu sampai pada pendapat atau kesimpulanmu. Ini akan menunjukkan kepada rekan-rekanmu dan profesormu bahwa kamu telah berusaha untuk memahami subjek tersebut. Persiapan adalah kuncinya, jadi berlatihlah sendiri sebelum kelas!