*/?>

8 Tips Time Management untuk Mahasiswa

Pendidikan
Reporter : Bernetta, 23 Dec 2019
Sumber gambar: Sofa PDF
Sumber gambar: Sofa PDF

Memasuki dunia perguruan tinggi, maka akan ada pola belajar yang berubah. Jika saat sekolah menengah waktu masih luang, saat kuliah, akan ada beban tugas yang lebih berat dan banyak. Selain itu mata kuliah bisa saja memberikan lebih dari satu tugas. Hal ini belum lagi ditambah kelas-kelas lain dan kerumitan tugasnya masing-masing.

Inilah sebabnya kemampuan mengatur waktu adalah hal yang penting. Memiliki istilah yang kita kenal dengan ‘time management’, mahasiswa diharapkan mampu membagi waktu antara tugas, waktu bersenang-senang , bahkan bekerja. Porsi yang diberikan ke tiga aspek tersebut bisa berbeda, tergantung prioritas. Namun, sebagai mahasiswa, mempriotitaskan kuliah adalah yang terutama. Pun bagi mahasiswa yang tidak bekerja, terkadang membagi waktu masih sulit dilakukan.

Hal ini juga disetujui Christopher Edwin, mahasiswa Desain Komunikasi Visual dari Universitas Multimedia Nusantara. Menurutnya time management sangat penting. Tanpa time management, menadapat nilai bagus malah akan semakin sulit "Sebenarnya kuliah ga susah, cuma harus bisa bagi waktu. Ya ada tugas yang butuh effort lebih tapi kalau dicicil pasti selesai. Kadang kita sih yang menyulitkan diri sendiri kalau malas. Kalau malas ya ga selesai-selesai," ujar dia saat diwawancara langsung, Senin, 23 Desember 2019.

Melihat pentingnya membagi waktu bagi mahasiswa, berikut 8 tips mengatur waktu bagi mahasiswa menurut Mary Mount University:

  1. Organisasikan jadwal = Jadwalkan tugas, pertemuan dan hal-hal penting lainnya di kalender atau catatan. Fungsinya agara tidak ada yang terlewat, dijalankan dengan imbang dengan perkiraan waktu kegiatan dan istirahat yang juga diperhatikan.
  2. Jangan menunda = Jika ada yang perlu dikerjakan, kerjakanlah saat itu juga. Hal ini penting supaya tidak ada tugas yang menumpuk serta waktu luang yang akan lebih banyak di hari berikutnya.
  3. Konsultasi pada Teman = Bukan sembarang teman, bertanyalah bagaimana cara membagi waktu kepada teman yang sudah ‘berhasil’ membagi waktu antara kuliah, kerja dan istirahat dengan baik. Indikasinya adalah nilai di kelas yang di sesuai standar kelulusan kelas, namun masih bisa bersenang-senang. Tanyakan metode apa yang mereka gunakan.
  4. Hindari distraksi = Maksudnya fokus saat mengerjakan tugas.Salah satu cara agar fokus adalah  tidak menggunakan gadget, terutama handphone, yang bisanya membuat kita mudah berpaling, menghabiskan waktu chatting dan lupa melanjutkan tugas kuliah yang menumpuk.
  5. Buat perencanaan = Selain mencatat apa yang harus dilakukan, perlu juga membuat rencana pencapaian. Maksudnya agar setiap tugas yang ada hari itu mencapai targat yang diinginkan. Jika tugas diselesaikan sesuai target, maka keesokan harinya, waktu luang akan semakin banyak.
  6. Kuliah adalah batu lompatan untuk bekerja = Pandangan seperti itu penting, agar dapat fokus dan memberikan yang terbaik pada setiap tugas yang diberikan. Walau perusahaan meilai pengalaman, namun nilai akhir yang memuaskan juga menjadi kunci yang akan diperhitungkan. Berakit-rakit ke hulu, bersenang-senang kemudian!
  7. Jaga kesehatan = Tidak hanya soal istirahat, harus pula makan makanan sehat dan berolahraga. Faktanya, ada korelasi kesehatan tubuh dan psikisi agar bisa lebih produktif bekerja. Fokus juga pada self care.
  8. Minta bantuan = Jangan sungkan bertanya, atau minta bantuan jika mengalami kesulitan belajar. Tujuannya adalah supaya belajar tidak mandeg pada satu tugas dan menunda tugas lainnya. Berusaha dahulu, jika masih terlalu susah, maka jangan buang waktu dan bertanyalah.