Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) yang sebelumnya menangani seleksi masuk perguruan tinggi negeri (PTN) kini tak lagi berwenang menyelenggarakan seleksi. Hal itu seiring dengan perubahan teknis terkat seleksi masuk PTN yang dilakukan Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Nadiem Anwar Makarin .

Ke depan, penyelenggara tes seleksi masuk PTN akan ditarik ke Kementerian Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi. Pelaksana Tugas Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Nizam mengatakan secara kelembagaan LTMPT akan dilebur di dalam balai pengujian yang baru.

Balai tersebut nanti akan berwenangan dalam melaksanakan seleksi masuk PTN pada 2023. Adapun Balai tersebut berada di bawah Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan Kementerian Pendidikan. "LTMTP kami lebur ke dalam Balai Pengujian yang baru. Tapi, dalam perencanaan dan implementasi tetap berjalan seperti tahun-tahun sebelumnya," ujarnya kepada Tempo pada Ahad, 11 September 2022.

Menurut Nizam, LTMPT sudah mulai melakukan persiapan untuk implementasi Peraturan Menteri Pendidikan Kebudayaan Riset dan Teknologi Nomor 48 Tahun 2022 tentang Penerimaan Mahasiswa Baru Program Diploma dan Program Sarjana pada Perguruan Tinggi Negeri.

Kementerian Pendidikan bersama PTN juga tengah menggodok persiapan untuk seleksi masuk perguruan tinggi negeri 2023 dengan ketentuan yang baru. "Kami menyiapkan Permendikbudristek 48 Tahun 2022 ini bersama dengan PTN. Sehingga persiapan implementasinya juga dilsiapkan bersama," katanya.

Universitas Negeri Surabaya (UNESA). Wakil Rektor Bidang Akademik UNESA Bambang Yulianto mengatakan bahwa kampusnya menyambut baik kebijakan anyar tersebut. UNESA, lanjutnya, akan mengikuti aturan yang baru sembari menyiapkan segala hal yang diperlukan dalam implementasinya di lapangan. Adapun Kepala Humas UI Amelita Lusia mengatakan UI akan menaati regulasi yang ada. "Ini kan masih baru untuk 2023, tentu kami akan menaati regulasi dari pemerintah," ujarnya kepada Tempo.

Sebelumnya, Direktur Eksekutif LTMPT Budi Prasetyo Widyobroto mengatakan LTMPT sudah bubar dan tak lagi mengurus seleksi masuk PTN. Hal itu menyusul perubahan teknis seleksi masuk PTN yang dilakukan oleh Menteri Pendidikan Nadiem Makarim. Budi enggan menjawab lebih lanjut terkait perubahan tersebut. "LTMPT sudah tidak ada dan tidak mengurus lagi seleksi masuk PTN. Silakan tanya pada yang membuat kebijakan," ujarnya.