*/?>

5 Kunci Lulus Kelas Penelitian Di Jurusan Apa Pun!

Pendidikan
Reporter : Bernetta, 17 Nov 2022
Sumber gambar : freepik
Sumber gambar : freepik

Begitu masuk bangku kuliah, kamu akan dihadapkan pada mata kuliah penelitian; yang paling umum ada dua, yaitu penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif. Lalu, di penghujung kelulusan, ada juga tugas skripsi (yang juga berupa penelitian) yang harus kamu selesaikan.

Tak lepasnya kehidupan mahasiswa dari penelitian ini tentu punya alasannya sendiri: sarjana memang dilatih untuk menjadi pemikir handal. Jadi wajar, meneliti fenomena dan menemukan solusinya sangat sering dihimbau dalam kehidupan perkuliahan oleh universitas. 

Kamu sudah masuk ke semester di mana kelas penelitian tak terelakkan? Jika iya, kamu harus tahu apa saja sih hal-hal yang membuat suatu penelitian itu baik. Kamu harus perhatikan hal-hal apa saja yang perlu ditanamkan agar hasil penelitianmu tidak berakhir jadi kumpulan tulisan dengan nilai C semata. Melansir dari research.com, di bawah ini adalah 5 kualitas yang perlu kamu jaga agar penelitianmu sempurna!

Penelitian Didasarkan pada Pertanyaan Penelitian Yang Baik

Pertanyaan penelitian yang baik adalah salah satu karakteristik terpenting dari penelitian yang baik. Cummings et al. (2013) menyarankan menggunakan kriteria FINER untuk membuat atau mengevaluasi pertanyaan penelitian. Menurut seperangkat kriteria ini, pertanyaan penelitian yang baik miliki aspek:

  • F – feasible
  • I – interesting
  • N – novel
  • E – ethical
  • R – relevant

Penelitian Mengikuti Metodologi Penelitian yang Sistematis dan Tepat

Memilih metodologi penelitian yang tepat membantu memastikan bahwa peneliti dapat mengumpulkan data yang relevan dan menggunakan metode analisis data yang tepat.  Metodologi penelitian mengacu pada prosedur atau teknik sistematis yang digunakan peneliti untuk memastikan bahwa studinya mencapai hasil yang valid dan dapat diandalkan (Jansen & Warren, 2020). Metodologi penelitian sering diklasifikasikan ke dalam:

  • Metodologi penelitian kualitatif
  • Metodologi penelitian kuantitatif
  • Metodologi penelitian metode campuran

Penelitian Dipandu Oleh Logika

Logika dapat membantu peneliti menentukan jenis data apa yang mereka perlukan untuk menjawab pertanyaan penelitian mereka. Penggunaan logika selama proses penelitian juga membantu peneliti menemukan kekeliruan dan ketidakkonsistenan dalam klaim dan temuan mereka.

Proses induksi dan deduksi yang logis juga terbukti berharga dalam proses penelitian. Golesh et al. (2019) mengusulkan bahwa logika membantu peneliti dengan membantu mereka sampai pada kesimpulan yang valid. Menurut penelitian, penalaran induktif dapat digunakan untuk menemukan pola dan membangun generalisasi dan teori. Sementara itu, penalaran deduktif dapat membantu peneliti mengumpulkan data empiris untuk mengkonfirmasi atau menyangkal teori atau hipotesis.

Penelitian Mengakui Keterbatasannya dan Memberikan Saran untuk Penelitian Selanjutnya

Penelitian yang baik membuka pintu untuk penelitian selanjutnya tentang topik tersebut. Misalnya, peneliti dapat memberikan perincian tentang temuan studi yang tidak terduga atau menyarankan teknik untuk mengeksplorasi aspek yang belum tertangani dari masalah penelitian atau pertanyaan penelitian mereka. Dalam banyak kasus, saran untuk penelitian masa depan ini berasal dari keterbatasan penelitian. Peneliti harus mengakui keterbatasan dan potensi kekurangan studi mereka dan menyajikannya bersama dengan temuan dan kesimpulan studi. 

Penelitian Yang Baik Itu Etis

Etika penelitian memberikan standar perilaku bagi para peneliti ilmiah. Standar ini membantu melindungi hak dan martabat peserta penelitian sekaligus memastikan bahwa peneliti menerapkan nilai-nilai, seperti kejujuran, objektivitas, integritas, dan akuntabilitas dalam pekerjaan mereka (Resnik, 2020). Berikut beberapa pelanggaran etika penelitian yang paling umum meliputi:

  • Pemalsuan – Ini melibatkan manipulasi atau penghilangan data atau temuan.
  • Fabrikasi – Ini melibatkan pembuatan data yang tak sesuai temuan dan menyajikannya sebagai akurat.
  • Plagiarisme – Ini mengacu pada penggunaan karya orang lain tanpa memberikan kredit yang semestinya.