*/?>

5 Universitas Teknologi Pangan Terbaik Di Indonesia

Pendidikan
Reporter : Bernetta, 28 Nov 2022
Sumber gambar : Texas A&M University
Sumber gambar : Texas A&M University

Jurusan Teknologi Pangan ditujukan untuk mereka yang mau belajar lebih banyak tentang makanan, dan bekerja dengan makanan masa depan yang inovatif, untuk memecahkan masalah kesehatan utama dengan memahami makanan fungsional, mencakup desain dan produksi makanan dengan manfaat kesehatan. Mata kuliah mencakup kimia pangan, pengolahan pangan, mikrobiologi pangan, keamanan pangan, pengemasan pangan, nutrisi manusia, analisis pangan, inovasi produk pangan, dan rekayasa proses pangan akan diberikan untuk memahami dan mampu menghasilkan makanan yang aman, sehat, bergizi dan berkualitas tinggi.

Ingin masuk ke jurusan saintek satu ini? Kamu bisa cek 5 universitas jurusan teknologi pangan terbaik di Indonesia 2022!

5 Universitas Teknologi Pangan Terbaik Di Indonesia

Institut Teknologi Bandung

Jurusan Teknologi Pangan ITB didirikan sebagai prodi Teknologi Pangan pertama di Indonesia pada tahun 2014 untuk menjawab kebutuhan industri pangan terhadap sarjana teknik yang mampu mendesain proses dan teknologi baru untuk mengolah pangan secara berkelanjutan (sustainable) serta menyempurnakan proses produksi pangan yang telah ada agar menjadi lebih efisien. Sebelum berdiri sendiri sebagai program studi, pendidikan teknologi pangan telah dimulai sejak tahun 2003 sebagai sub-prodi Teknologi Pangan pada prodi Teknik Kimia ITB. Prodi Teknologi Pangan ITB hendak dikembangkan untuk ikut serta dalam menanggulangi isu–isu nasional bio-based economy dan mempersiapkan bangsa menghadapi persaingan global. 

Universitas Gadjah Mada

UGM memiliki satu Program Studi S1 (Teknologi Pangan dan Hasil Pertanian UGM), dua Program Studi S2 (Ilmu dan Teknologi Pangan dan Teknologi Hasil Pertanian), dan satu Program Studi S3 (Ilmu Pangan). Untuk mengantisipasi tantangan masa depan, UGM memadukan potensi yang dimiliki oleh SDM dalam payung lima laboratorium serta fasililitas lainnya, untuk menghasilkan program pendidikan berkualitas yang mampu membekali lulusan dengan kompetensi agar dapat bersaing di tingkat global. Hal ini juga disertai dengan kerjasama internasional dengan berbagai lembaga terkemuka, seperti dengan Chalmers University, Swedia (2014), dengan Prince of Songkla University, Thailand (2017), Yamagata University Jepang (2019), University of Boras, Swedia (2019), University of Cadiz, Spayol (2019), dan Khon Kaen University, Thailand (2020).

Universitas Brawijaya

Sejarah Teknologi Pangan UB dimulai saat dibukanya Departemen Teknologi Hasil Pertanian di lingkungan Fakultas Pertanian (FP), Universitas Brawijaya pada tahun 1975. UB selanjutnya mengelola S1 Ilmu dan Teknologi Pangan dengan SK. Dirjen Dikti: No. 225/Dikti/Kep/ 1996, kemudian bertambah lagi S1 Bioteknologi. Selain S1 tersebut, UB juga mempunyai S2 Teknologi Hasil Pertanian dan S3 Doktor Ilmu Pangan. Program S1, S2 dan S3 di UB telah mendapatkan akreditasi dari BAN-PT. S1 Teknologi Pangan UB terakreditasi A dan sudah mendapatkan sertifikasi internasional dari Institute of Food Technologists (IFT), mulai dari tahun 2012, dan sertifikat terbaru adalah dari 2020-2025. S1 Bioteknologi terakreditasi A, S2 Teknologi Pangan terakreditasi A dan S3 Ilmu Pangan terakreditasi B karena masih baru.

Universitas Hasanuddin

Jurusan Ilmu dan Teknologi Pangan Universitas Hasanuddin (PS ITP UNHAS) yang sebelumnya bernama Program Studi Teknologi Hasil Pertanian didirikan pada tanggal 1 Februari 1983. Perubahan nama Program Studi tersebut didasarkan pada SK DIKTI No. 1789/D/T/2009 tanggal 5 Oktober 2009. PS ITP berada di bawah Jurusan Teknologi Pertanian, Fakultas Pertanian UNHAS, Makassar. Di masa depan, PS ITP UNHAS memiliki tantangan besar pada lingkungan yang dinamis dan kompetitif era industri 4.0, khususnya pada industri pangan. Untuk mengantisipasi hal tersebut, PS ITP Unhas memaksimalkan peran SDM, fasilitas, dan jejaring dalam merumuskan kurikulum maupun peta rencana penelitian. PS ITP memiliki visi: “Sebagai Salah Satu Pusat Pendidikan, Penelitian, dan Pengembangan Ilmu dan Teknologi Pangan Terkemuka Di Indonesia Dalam Mendukung Agroindustri Pangan Berlandaskan Nilai-nilai Budaya Berbasis Benua Maritim”

Universitas Sumatera Utara

USU yang didirikan tanggal 20 Agustus 1952 berhasil mendirikan Fakultas Pertanian USU tanggal 16 Nopember 1956 dan menyerahkannya kepada Pemerintah RI tanggal 25 Agustus 1958 sehingga resmi menjadi Fakultas Pertanian USU Negeri berdasarkan SK Menteri P dan K No. 4691/S. Visi Program Studi Ilmu dan Teknologi Pertanian FP USU adalah: “Menjadi salah satu program studi terbaik di tingkat nasional dalam bidang ilmu dan teknologi pangan yang bersumber dari produk-produk unggulan sektor pertanian di daerah Sumatera Utara” yang mampu bersaing di tataran global pada tahun 2029. Pada awalnya gedung Fakultas Pertanian USU berada di Jalan Seram 4 dan Jalan Jogja 30 (Kantor Gubernur Sumatera Utara sekarang. Sejak tahun 1967 sampai dengan 1974 menggunakan gedung bekas sekolah SMA Andalas di Jalan Cik Ditiro 8. Akhirnya sejak tahun 1974 hingga sekarang telah menempati Kampus USU Jalan Prof. A. Sofyan No. 3 Kampus USU Medan.