Karena permintaan akan makanan laut meningkat, teknologi digunakan untuk menanam makanan di perairan laut pesisir dan laut terbuka. Metode yang digunakan untuk menghasilkan makanan dan produk komersial lainnya, memulihkan habitat dan mengisi kembali cadangan liar, serta membangun kembali populasi spesies yang terancam ini pun dinamai Akuakultur.
Akuakultur menggunakan konsep yang mirip dengan pertanian, tetapi dengan ikan, bukan tanaman atau ternak. Makanan laut yang kamu temukan di toko kelontong lokal kemungkinan diberi label sebagai ikan budidaya.
Mengapa Akuakultur penting? Alasannya karena manusia membutuhkan sumber alternatif makanan laut untuk memberi makan populasi planet yang terus tumbuh sedangkan kegiatan penangkapan ikan yang berlebihan di lautan dan sumber daya alam lainnya terus meningkat dari tahun ke tahun. Ikan liar telah dieksploitasi selama beberapa generasi. Lautan secara alami tidak dapat memenuhi permintaan makanan laut.
Nah, akuakultur hadir sebagai alat untuk mengisi kesenjangan pasokan makanan laut. Akuakultur tidak hanya diperlukan, tetapi juga merupakan opsi yang berkelanjutan bagi konsumen, terutama dibandingkan dengan protein pertanian lainnya.
Tertarik bergabung di jurusan akuakultur? Yuk lihat 10 perguruan tinggi program studi Akuakultur dengan kuota terbesar tahun 2020 versi kuliahdimana.id: