Menyongsong tahun ajaran 2021/2022, Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) akan menyajikan dua program studi baru, yaitu Teknik Lepas Pantai dan Teknik Pangan! Kedua program studi baru ini memang tak muncul di pilihan program studi Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN) atau Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2021 sebab "proses pembentukan dua prodi ini masih berlangsung," ucap Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITS Prof Dr Ir Adi Soeprijanto dikutip dari laman ITS. Kedua program studi ini akan muncul pada jalur Seleksi Kemitraan, Mandiri dan Prestasi (SKMP). Penjabaran singkat kedua program studi baru ini adalah sebagai berikut:

Teknik Lepas Pantai

Mahasiswa lulusan Teknik Lepas Pantai yang berada di bawah Departemen Teknik Kelautan ini nantinya diharapkan mampu merancang bangunan lepas pantai terpancang (fixed offshore structure) dan bangunan lepas pantai terapung (floating offshore structure) serta bangunan lepas pantai bawah laut (subsea facilities) berdasarkan prinsip-prinsip rekayasa dengan mempertimbangkan standard, code, rules, regulation dan recommended practice. (kuota 40)

Menurut Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITS Adi Soeprijanto, adanya program studi Teknik Lepas Pantai akan sangat mendukung Indonesia dalam memanfaatkan potensi sumber daya alam yang terletak di lepas pantai, seperti gas, minyak bumi, dan mineral. Apalagi potensi minyak bumi dan gas Indonesia 70 persen di antaranya berada di perairan. “Sehingga harapannya, kebutuhan ahli di bidang Teknik Lepas Pantai di Indonesia bisa terpenuhi ke depannya,” ungkapnya. 

Teknik Pangan

Prodi Teknik Pangan akan membuka 40 kuota dan akan mempelajari pengolahan bahan baku menjadi produk pangan. Serta akan mempelajari dasar-dasar terkait ilmu pangan dan desain proses industri pangan. Mahasiswa akan dibekali kemampuan untuk memproduksi produk pangan secara efisien, melakukan desain proses produksi pangan, serta melakukan komersialisasi produknya.

Direktur Pendidikan ITS Dr Eng Siti Machmudah menjelaskan bahwa Teknik Pangan akan beradadi bawah Departemen Teknik Kimia. Perbedaannya dengan Prodi Teknik Kimia adalah bahwa Prodi Teknik Pangan memberikan penekanan atau konsentrasi pada bidang ilmu pangan dan teknologi pangan. Sedangkan pada Prodi Teknik Kimia hal ini diberikan hanya sebagai mata kuliah minor atau pilihan minat. “Selama ini, Prodi Teknik Kimia hanya mempelajari ilmu pangan secara intensif oleh mahasiswa yang mengerjakan penelitian dengan topik itu,” paparnya.

Nah, tertarik masuk ke kedua program studi baru di atas? Berikut beberapa informasi terkait SKMP ITS 2021:

Seleksi penerimaan calon mahasiswa baru Program SKMP-ITS dapat diikuti oleh pendaftar dari SMA/MA/SMK sejenis lulusan tahun 2019, 2020 dan 2021. Seleksi SKMP ITS akan didasarkan pada nilai UTBK tahun 2021 atau nilai Tes Kemampuan Akademik ITS tahun 2021, Nilai Rapor, Deskripsi diri dan PRESTASI-PRESTASI lainnya. Informasi tentang Tes Kemampuan Akademik ITS bisa dilihat di laman https://smits.its.ac.id/tka/.

Terdapat 3 (tiga) jalur penerimaan calon mahasiswa melalui SKMP yaitu melalui Seleksi Kemitraan, Seleksi Mandiri dan Seleksi Prestasi.

1. 1. Seleksi Kemitraan diperuntukkan bagi siswa SMA/MA/SMK sejenis yang sesuai dengan persyaratan yang ditentukan oleh ITS dan merupakan utusan instansi mitra (Perusahaan/Pemprov/Pemkab/Pemkot) yang mempunyai nota kesepahaman dengan ITS ditunjukkan dengan adanya MoU dan MoA.
   2. Seleksi Mandiri diperuntukkan bagi siswa SMA/MA/SMK sejenis yang sesuai dengan persyaratan yang ditentukan oleh ITS dari masyarakat umum yang berminat.
   3. Seleksi Prestasi diperuntukkan bagi siswa SMA/MA/SMK sejenis yang sesuai dengan persyaratan yang ditentukan oleh ITS dan mempunyai prestasi atau penghargaan pada kegiatan seperti dibawah ini:
      1. Juara lomba tingkat provinsi, nasional dan internasional
         1. Olimpiade Sains
         2. Lomba Karya Ilmiah
         3. Olahraga
         4. Seni
      2. Ketua OSIS
      3. Penghafal Kitab Suci (Tahfidz minimal hafal 10 juz)

Pendaftaran dilakukan secara online di situs resmi ITS mulai 8 Mei - 16 Juni 2021. Kemudian, pengumuman hasil lolos akan dilakukan pada 24 Juni 2021. Terakhir, jadwal pendaftaran ulang dibuka mulai 5-7 Juli 2021.