*/?>

Gap Year: Tak lulus SBMPTN dan Baru Akan Mengulang Tahun Depan? Siapa Takut?

Pendidikan
Reporter : Bernetta, 18 Jun 2021
Sumber foto : Start School
Sumber foto : Start School

Beberapa dari kamu, mungkin, belum cukup beruntung saat Ujian Tertulis Berbasis Komputer - Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK - SBMPTN). Ada yang langsung mempersiapkan diri untuk jalur seleksi mandiri, namun juga ada yang berniat untuk mencoba lagi tahun depan. Kalau kamu calon mahasiswa kategori dua, yang berniat mengambil kesempatan UTBK-SBMPTN tahun depan, maka artikel ini akan cocok untukmu!

Istilah bahasa inggrisnya gap year, yaitu ketika seseorang memutuskan untuk tidak lanjut sekolah untuk beberapa saat terlebih dahulu setelah bersekolah bertahun-tahun lamanya. Gap year ini mungkin dianggap pilihan buruk karena 'waktu adalah uang' di mana semakin cepat lulus, maka makin cepat mendapatkan penghasilan sendiri. Tapi faktanya? Setiap orang dapat menentukan sendiri ritme hidupnya!

Sama seperti kamu yang gagal di UTBK - SBMPTN 2021 yang ingin rehat dulu dan mengulang tahun depan, pilihan mengambil gap year justru dapat memberikan manfaat melimpah kalau dimanfaatkan maksimal sambil menghilangkan kebiasaan rebahan! Bagi kamu yang skeptis atau belum tahu bahwa gap year punya sisi manfaat yang akan berguna bagi masa depanmu, Ini dia nilai positif gap year!

Mematangkan Peluang Karir Di Masa Depan

Gap year sering kali merupakan cara yang bagus untuk mendapatkan pengalaman yang secara khusus terkait dengan karir yang kamu inginkan. Banyak perusahaan dan organisasi menawarkan magang setengah tahun, setahun penuh atau posisi sukarelawan, tetapi kebanyakan orang tidak dapat melakukannya karena mereka sibuk dengan kuliah.

Ini berarti posisi ini sebenarnya seringkali lebih mudah didapat dan jika kamu ambil kesempatan ini, kamu akan mendapat manfaat untuk mendapatkan lebih banyak pengalaman dan membuat koneksi yang lebih kuat dengan orang-orang yang bekerja denganmu. Ini bisa berarti surat rekomendasi yang lebih baik dan kontak yang berguna ketika kamu mencoba untuk mendapatkan pekerjaan sebagai fresh graduate di kemudian hari. Bonusnya? Kamu akan memiliki pengalaman yang lebih beragam dibanding mahasiswa lain. Hal itu dapat membantu membedakanmu di masa depan ketika kamu melamar pekerjaan atau sekolah pascasarjana.

Keterampilan Baru

Kamu mungkin tidak ingin menghabiskan tahun jedamu bekerja di bidang yang kamu rencanakan untuk diambil nanti saat masuk dunia kuliah dan itu juga tidak masalah. Banyak orang memilih untuk menghabiskan gap year mereka dengan melakukan sesuatu yang baru, dan hal baiknya adalah, kamu masih akan mendapatkan keterampilan dan pengetahuan yang berguna, bahkan jika itu tidak terkait langsung dengan karir masa depanmu nantinya.

Jadi, jika kamu selalu ingin belajar bagaimana bertahan hidup di hutan belantara, tinggal di pedalaman, dll., inilah saatnya untuk melakukan hal-hal itu. Juga, kamu mungkin akhirnya menggunakan beberapa keterampilan itu dalam pekerjaanmu di masa depan, bahkan jika kamu tidak berpikir kamu akan melakukannya pada saat itu.

Meningkatkan Performa Belajar di Kemudian Hari

Studi terhadap siswa gap year telah menunjukkan bahwa mereka yang mengambil gap year sebenarnya mendapatkan nilai lebih tinggi di perguruan tinggi dibandingkan dengan rekan-rekan mereka yang tidak mengambil gap year. Kenapa demikian? Ada beberapa alasan potensial. Banyak siswa, terutama mereka yang berisiko mengalami kelelahan akademik (burn-out), mendapat manfaat dari cuti belajar selama satu tahun sehingga mereka dapat kembali dengan lebih banyak energi dan motivasi.

Mengambil gap year yang berhubungan dengan karir masa depanmu juga dapat membantumu lebih bersemangat tentang studimu sehingga kamu lebih tertarik pada kelasmu dan termotivasi untuk melakukannya dengan baik. Merencanakan dan melaksanakan gap year juga sering kali meningkatkan keterampilan organisasi, kedewasaan, dan kepercayaan diri, yang semuanya dapat membantumu berprestasi lebih baik di bangku kuliah.

Kesadaran Finansial

Berikutnya: kesadaran finansial. Tebak apa yang bisa mengajarimu keterampilan tersebut? Gap year, ketika kamu mulai terjun bekerja. Ketika kamu mulai mendapatkan gaji pertamamu selama setengah tahun, kamu tidak akan punya pilihan lain selain menjadi ahli dalam mengawasi pengeluaranmu, menabung di tempat yang tepat, dan mengalokasikan uang untuk berbagai aktivitas. Mengetahui cara menangani uang dan anggaran akan membuatmu menjadi dewasa jauh lebih mudah – dan ini adalah keterampilan penting untuk masa depan.

Menemukan Diri

Mudah-mudahan, kamu akan bepergian, menjelajah, dan bertualang selama tahun jedamu karena ini adalah kesempatan luar biasa untuk belajar tentang dirimu dan dunia sambil menjadi pahlawan super yang percaya diri dan luar biasa yang menang dalam hidup: ini adalah waktu di mana kenangan tak terlupakan dibuat dan hebat cerita terjadi – lengkap dengan teman baru dari seluruh dunia. Pastikan kamu menikmati setiap detiknya dan memiliki waktu dalam hidupmu – itulah gunanya gap year.

Terakhir, gap year adalah saat kamu menginjak rem sejenak sambil pelan-pelan berjalan kemudian. Manfaatkan gap year-mu dengan sebaik-baiknya, tanpa perlu memaksa diri melakukan terlalu banyak hal. Intinya adalah mencari pengalaman, koneksi dan menemukan hal-hal apa yang sekiranya ingin kamu pertahankan di masa depan.

Jangan bersedih hati tak beruntung tahun ini. Dibalik semua itu, ada berbagai kesempatan lain yang terbuka di depan matamu!