Gelar dalam ilmu komputer melatih mahasiswanya bahasa pemrograman, pengembangan perangkat lunak, dan arsitektur jaringan, mempersiapkan mereka untuk berbagai karir yang bekerja dengan teknologi. Berkat kemajuan dalam ilmu data dan makin pesatnya teknologi pula, ilmu komputer dan peluang kerja terkait telah berkembang pesat. Itu artinya, Dalam perekonomian saat ini, calon karyawan yang tahu cara membuat dan meningkatkan perangkat lunak sangat berharga; membuat bidang ilmu komputer semakin populer di kalangan mereka yang berharap mendapatkan pekerjaan bergaji tinggi setelah lulus. Namun kemana setelah lulus? Ini dia 5 profesi yang bisa lulusan Ilmu Komputer geluti sebagai karir jangka panjang yang menjanjikan!

Application Analyst

Analis aplikasi bertanggung jawab atas administrasi, pemantauan, dan pemeliharaan infrastruktur dan aplikasi perangkat lunak. Kamu akan mengawasi praktik dan proses untuk memastikan integritas, keamanan, dan ketersediaan semua data dan aplikasi sebagai bagian dari sistem informasi organisasi. Kamu juga akan memastikan agar bisnis berfungsi dan berjalan dengan lancar, bertindak sebagai titik kontak teknis untuk memperbaiki masalah aplikasi dan sistem. Tugasmu antara lain:

1. mengidentifikasi kebutuhan organisasi untuk aplikasi baru serta mengimplementasikan, menguji, dan mengintegrasikannya
2. melakukan pencadangan dan peningkatan sistem secara rutin
3. menyelidiki dan mendiagnosis kesalahan sistem dan menyelesaikan masalah teknis
4. menganalisis tren kesalahan yang ditujukan untuk mengurangi atau meminimalkan waktu henti
5. bekerja sama dengan pemasok perangkat lunak
6. menjadwalkan dan menjalankan tes reguler untuk meningkatkan sistem dan aplikasi saat ini
7. mengidentifikasi dan mengembangkan perubahan fungsionalitas sistem
8. menghadiri pertemuan rutin untuk mempresentasikan kepada pengguna solusi aplikasi yang kamu usulkan terhadap kerusakan sistem yang terjadi. 

Database Administrator

Tanggung jawabmu sebagai administrator basis data (DBA) adalah untuk mempertahankan kinerja, integritas, dan keamanan basis data. Kamu akan terlibat dalam perencanaan dan pengembangan database, serta dalam pemecahan masalah apa pun atas nama pengguna. Kamu akan memastikan bahwa data tetap konsisten di seluruh database, data didefinisikan dengan jelas, pengguna dapat mengakses data secara bersamaan, dalam bentuk yang sesuai dengan kebutuhan mereka dan menjalankan protokol keamanan data dan kontrol pemulihan. Tugasmu antara lain:

1. memantau kinerja dan parameter untuk memberikan respons cepat kepada pengguna front-end
2. memetakan desain konseptual untuk database yang direncanakan
3. mempertimbangkan organisasi data back-end dan aksesibilitas front-end untuk pengguna
4. menyempurnakan desain logis sehingga dapat diterjemahkan ke dalam model data tertentu
5. menginstal dan menguji versi baru dari sistem manajemen basis data (DBMS)
6. menjaga standar data, termasuk kepatuhan terhadap Undang-Undang Perlindungan Data
7. menulis dokumentasi database, termasuk standar data, prosedur dan definisi kamus data (metadata)

Cyber Security Analyst

Sebagai analis keamanan siber, kamu akan melindungi infrastruktur IT (termasuk jaringan, perangkat keras, dan perangkat lunak) dari berbagai aktivitas kriminal. Kamu akan memantau jaringan dan sistem, mendeteksi ancaman keamanan, menganalisis dan menilai alarm, dan melaporkan ancaman, upaya penyusupan, dan alarm palsu, baik menyelesaikannya atau meningkatkannya, tergantung pada tingkat keparahannya. Secara umum, kamu dapat bekerja di salah satu bidang berikut: (a). konsultasi, menawarkan layanan konsultasi kepada klien atau (b). bekerja untuk melindungi keamanan organisasi tempatmu bekerja. Tugasmu antara lain:

1. meneliti/mengevaluasi ancaman keamanan siber yang muncul dan cara untuk mengelolanya
2. memantau serangan, penyusupan, dan aktivitas yang tidak biasa, tidak sah, atau ilegal
3. menguji dan mengevaluasi produk keamanan lalu merancang sistem keamanan baru atau meningkatkan yang sudah ada
4. menggunakan alat analitik canggih untuk menentukan pola ancaman dan kerentanan yang muncul
5. terlibat dalam 'peretasan etis', misalnya, mensimulasikan pelanggaran keamanan
6. mengidentifikasi potensi kelemahan dan menerapkan langkah-langkah, seperti firewall dan enkripsi
7. memelihara daftar risiko keamanan informasi dan membantu audit internal dan eksternal yang berkaitan dengan keamanan informasi

Web Designer

Sebagai seorang desainer web, kamu akan merencanakan, merancang, dan membuat kode halaman web, menggunakan keterampilan teknis dan non-teknis untuk menghasilkan situs web yang sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Terlibat dalam aspek teknis dan grafis halaman, kamu tidak hanya akan menentukan tampilan situs web tetapi juga cara kerjanya. Kamu mungkin juga bertanggung jawab atas pemeliharaan situs yang ada. Tugasmu antara lain:

1. bertemu klien untuk mengidentifikasi kebutuhan mereka dan berhubungan secara teratur dengan mereka
2. menyusun spesifikasi situs web terperinci sambil merancang citra visual situs web yang sejalan dengan kebijakan branding perusahaan atau persyaratan klien
3. mendesain tata letak halaman sampel termasuk ukuran dan warna teks
4. mendesain grafis, animasi, dan memanipulasi foto digital
5. melakukan pengkodean menggunakan berbagai perangkat lunak
6. mengoreksi konten dan membuat perubahan jika perlu lalu mengedit konten, kode debug, dan desain ulang halaman web
7. melakukan kegiatan pengembangan profesional berkelanjutan (CPD) untuk mengikuti perkembangan perangkat lunak baru.

Forensic Computer Analyst

Sebagai analis komputer forensik, kamu akan menggunakan berbagai perangkat lunak khusus dan teknik lainnya untuk mengamankan, mengambil, dan menganalisis data yang terkait dengan berbagai aktivitas kriminal. Kegiatan ilegal ini dapat mencakup: peretasan, gangguan jaringan, penipuan dan penipuan online, spionase politik, industri dan komersial, komunikasi teroris, penggunaan gambar ilegal, atau pencurian informasi rahasia. Investigasinya dapat berpusat pada data yang disimpan di berbagai perangkat, termasuk komputer pribadi atau kantor, tablet, ponsel, cloud, dan flash drive. Tugasmu antara lain:

1. menggunakan berbagai alat dan perangkat lunak forensik untuk mengekstrak dan menganalisis data
2. menangani data atau gambar yang sangat sensitif atau rahasia, tergantung pada jenis kasus yang diselidiki
3. memulihkan file yang rusak, terhapus, atau akses yang tersembunyi, dilindungi, atau dienkripsi
4. memeriksa data dari ponsel dan sistem navigasi satelit untuk melacak orang atau tempat
5. mengikuti jejak data elektronik untuk mengungkapkan hubungan atau komunikasi antara individu atau kelompok
6. mengumpulkan informasi dan bukti dengan cara yang dapat diterima secara hukum
7. menyajikan temuan insiden yang sedang berlangsung kepada anggota lain dalam tim investigasi, lembaga penegak hukum, dan klien