*/?>

5 Jurusan Paling Cocok Untuk Si Pencinta Alam!

Pendidikan
Reporter : Bernetta, 07 Oct 2021
Sumber gambar : news today
Sumber gambar : news today

Bagi mahasiswa pencinta alam, memilih jurusan tepat; yang bisa menghubungkan mereka dengan alam, adalah penting. Agar tentunya, mereka tidak terkurung pada pekerjaan kantoran saja tanpa bisa terjun ke lapangan dan menyaksikan sendiri betapa raksana dan indahnya alam kita. Dan dengan tujuan memberikan mereka pilihan studi lanjutan terbaik yang paling cocok untuk pecinta alam, ini dia 5 jurusan yang cocok bagi kamu si pecinta alam!

Geology

Geologi, studi tentang batuan, adalah ibu dari semua Ilmu Bumi. Bagi kebanyakan orang, batu adalah bagian alam yang membosankan, tidak layak mendapat banyak perhatian. Tapi bagi seorang mahasiswa geologi, sebuah batu membentuk sepotong teka-teki, yang ketika dipecahkan, menceritakan kisah agung yang berasal dari awal alam semesta. Mahasiswa geologi akan berurusan dengan batuan miliaran tahun, mengungkap bumi kuno ketika planet ini adalah hanya sebatas api, es, dan gurun. Mereka akan dapat segera menyadari bahwa waktu hidup manusia, sangat kecil; bahkan tidak penting. Manusia bagaikan serangga, tunduk pada kehendak benua, lautan, dan bintang.

Environmental Science

Setiap mahasiswa yang merupakan pecinta alam akan menikmati jurusan ilmu lingkungan. Para profesional ini menerapkan pengetahuan mereka tentang ilmu alam untuk melindungi dan melestarikan kesehatan manusia dan lingkungan. Mahasiswanya juga dapat menguasai mata pelajaran tertentu, seperti hidrologi, pengelolaan sampah, dan teknik pertanian. Untuk mahasiswa yang lebih menyukai kenyamanan lingkungan kantor yang tenang, mereka dapat mempelajari kebijakan atau administrasi publik. Mereka harus mengambil kelas yang akan mengajari mereka tentang pembuatan dan regulasi kebijakan lingkungan. Mahaiswa yang ingin mengejar karir klinis harus fokus pada program penelitian dasar, seperti teknik kimia, mikrobiologi dan genetika lanjutan.

Forestry

Kelas khas dalam gelar kehutanan akan mencakup biologi, ekologi dan geografi. Kelas khusus akan mencakup topik-topik seperti manajemen kehutanan dan administrasi sumber daya hutan. Sebagian besar kelas jurusan kehutanan akan memerlukan kelas komputer tingkat lanjut karena kebutuhannya menggunakan program perangkat lunak dan sistem informasi geografis (GIS) yang sangat teknis. Eksistensi lulusan kehutanan ini penting sebab hutan di seluruh dunia menghilang pada tingkat yang mengkhawatirkan. Lulusan dari jurusan ini diperlukan untuk meneliti, mendidik dan melindungi pohon dan hutan. Rimbawan konservasi adalah sebutan bagi ilmuwan yang membantu mengawasi dan mengelola taman, hutan, dan sumber daya alam.

Oceanography

Jurusan oseanografi berfokus—jelas—pada lautan. Bukan hanya perairan yang dalam, gelap, misterius, tetapi juga tentang laut terbuat dari apa, apa yang hidup di dalamnya, bagaimana mereka menciptakan dan menggunakan sumber daya, atau bagaimana laut bergerak dan berubah. Oregon State menggambarkan oseanografi sebagai "aplikasi ilmu untuk mempelajari lautan," dan oseanografi benar-benar merupakan jurusan interdisipliner. Mahasiswa di jurusan ini belajar tentang hewan dan tumbuhan menawan yang menjadikan laut sebagai rumah mereka—apa yang mereka makan, bagaimana mereka hidup, bagaimana mereka memengaruhi laut itu sendiri. Dari nutrisi dan gas di perairan laut hingga pasang surut, arus, pembentukan garis pantai, ombak, dan gerakan laut, semuanya dilahap di jurusan oseanografi.

Wildlife Biology

Mahasiswa di jurusan ini menyelidiki biologi hewan dengan tulang punggung serta habitatnya dan ekosistem terkait di daerah mulai dari alam liar hingga daerah berpenghuni sekali pun. Mereka mempelajari segala sesuatu mulai dari pengelolaan habitat hingga penyakit satwa liar. Mahasiswanya akan belajar penerapan prinsip-prinsip biologi untuk studi satwa liar vertebrata, habitat satwa liar, dan ekosistem terkait di daerah terpencil dan perkotaan. Termasuk instruksi dalam ekologi hewan; biologi adaptasi; ekosistem perkotaan; pengelolaan habitat alami dan buatan; limnologi; patologi satwa liar; dan spesialisasi zoologi vertebrata seperti mamalia, herpetologi, iktiologi, ornitologi, dan lainnya