Desain Komunikasi Visual (DKV) adalah cabang ilmu desain yang mempelajari cara penyampaian pesan menggunakan ekspresi kreatif untuk mencapai tujuan tertentu, seperti memberikan informasi atau persuasi (seperti dalam periklanan). Teknik dan media yang menggunakan elemen visual untuk menyampaikan pesan juga dipelajari. Mahasiswanya akan diajarkan bersentuhan langsung dengan berbagai industri dan permintaan desain yang beragam; mereka akan diajarkan peka terhadap nilai sebuah coretan. Nah, mau masuk jurusan kreatif satu ini? Mantapkan pilihanmu dengan tengok 5 alasan mengapa kamu harus masuk jurusan desain komunikasi visual di bawah ini!
Desainer grafis mengekspresikan kreativitas mereka setiap hari. Selain memilih palet warna dan memilih citra dan jenis, mereka juga harus berpikir 'out of the box' untuk menyelesaikan brief yang menantang. Jika kamu adalah tipe kreatif, dengan perhatian yang baik terhadap detail, desain grafis bisa memberimu kesempatan untuk mewujudkan ide-idemu, dari yang paling sederhana sampai yang paling imajinatif, gila dan baru. Apalagi, selain bisa menuangkan ide-idemu, ide-ide ini akan dibayar!
Setiap proyek desain yang kamu ambil, dari pamflet kecil hingga kampanye iklan besar memiliki potensi untuk membuat perbedaan. Sebagai contoh, kampanye poster dapat menginspirasi seseorang untuk mendonorkan darah, logo yang tepat dapat membantu bisnis lokal menarik lebih banyak pelanggan. Melalui signage yang efektif, kamu dapat mengarahkan orang ke arah yang benar. Apa pun yang kamu putuskan untuk dirancang, kemampuan untuk membuat perubahan adalah salah satu hak istimewa yang besar.
Setiap industri membutuhkan komunikasi visual yang efektif dan oleh karena itu, mereka juga membutuhkan desainer yang baik. Apakah kamu memilih untuk bekerja dengan berbagai jenis klien atau berspesialisasi dalam bidang tertentu yang menarik bagimu, kemungkinannya tidak terbatas. Sebab di industri mana pun, kemampuan desain, pada saat tertentu, pasti dibutuhkan juga. Kamu akan dibutuhkan dimana-mana dan banyak oleh industri berbeda.
Seorang desainer grafis selalu diminati, terutama yang memiliki keterampilan digital. Jumlah pekerjaan desainer internal telah meningkat secara signifikan pada tahun lalu dengan merek seperti Specsavers, Google, dan Apple. Mereka semua berinvestasi dalam bakat dan agensi kreatif mereka sendiri dan selalu mencari desainer baru yang segar.Jurusan Desain Komunikasi Visual membuka pintu ke sejumlah besar karir termasuk Desainer Grafis, Pekerja Seni, Desainer UI/UX, Desainer Kemasan Ponsel, Artis Produksi, Desainer Grafis Gerak, Desainer Merek, dan Direktur Kreatif .
Studio desain modern adalah tempat yang semarak dan menarik untuk bekerja. Jika gagasan bekerja pukul sembilan hingga lima sore di lingkungan kantor perusahaan membuat kamu tak nyaman, kehidupan studio mungkin lebih cocok untukmu. Studio kreatif menghargai individualitas dengan aturan berpakaian yang santai, pola kerja yang fleksibel, dan ruang kerja yang unik. Bekerja sebagai bagian dari tim kreatif sangat menginspirasi dan menyenangkan, dan untuk desainer wiraswasta ada komunitas online yang luas dari desainer yang berbagi pekerjaan, umpan balik, dan saran.