*/?>

Korean Government Scholarship Program (s2)

Pemerintah Republik Korea

Korean Government Scholarship Program (S2)

Cakupan Beasiswa :

  1. Tiket pesawat PP Indonesia – Korea pada awal dan akhir masa penerimaan beasiswa.
  2. Tunjangan awal saat pertama kali tiba di Korea sejumlah 200,000 KRW (± Rp 2,5juta).
  3. Tunjangan untuk Program Master dan Doktoral senilai 1,000,000 KRW (± Rp 12,6juta) setiap bulan. Sedangkan untuk Program Riset diberikan tunjangan senilai 1,500,000 KRW (± Rp 18,9juta) setiap bulan.
  4. Tunjangan penelitian sejumlah 210,000 s/d 240,000 KRW per semester.
  5. Biaya belajar bahasa Korea selama 1 tahun sebelum perkuliahan (tidak tersedia bagi pelamar Program Riset). Pihak NIIED menanggung sejumlah 800,000 KRW dan sisanya ditanggung oleh pihak universitas.
  6. Tanggungan penuh biaya perkuliahan.
  7. Penggantian biaya pencetakan tesis dan disertasi senilai 500,000 s/d 800,000 KRW.
  8. Asuransi kesehatan sebesar 20,000 KRW per bulan.
  9. Hibah Kemampuan Bahasa Korea sejumlah 100,000 KRW per bulan bagi penerima beasiswa KGSP yang memiliki TOPIK level 5 dan 6.
  10. Hibah Penyelesaian Beasiswa: 100,000 KRW.
    – Dana ini diberikan kepada penerima beasiswa KGSP yang kembali ke negara asal setelah menyelesaikan masa studi selama penerimaan beasiswa.
    – Dana ini tidak berlaku bagi mereka yang memutuskan untuk menetap di Korea setelah menyelesaikan masa studi mereka.

Persyaratan

  1. Pelamar dan orangtua pelamar bukan merupakan warganegara Korea Selatan dan tidak memegang kewarganegaraan ganda.
  2. Berusia maksimal 40 tahun (lahir setelah tanggal 1 September 1981). Profesor akademik yang berusia di bawah 45 tahun per tanggal 1 September 2021 (lahir setelah tanggal 1 September 1976) dan merupakan warga negara dari negara anggota Official Development Assistance (ODA) (termasuk Indonesia) juga dapat mendaftar.
  3. a. Untuk pelamar Program Master: telah mendapatkan gelar Sarjana atau setara atau yang lebih tinggi. Untuk pelamar Program Doktoral: telah mendapatkan gelar Master atau setara atau yang lebih tinggi. Bagi yang saat ini berada pada semester akhir dan akan lulus pada tanggal 31 Agustus 2021 juga bisa mendaftar beasiswa ini.
    b. Untuk pelamar Program Riset: Telah mendapatkan undangan dari salah satu universitas mitra dan memenuhi kriteria berikut:
    – Postdoctoral Research Program: telah mendapatkan gelar Doktor sebelum 28 Februari 2021.
    – Professor Exchange Program: telah mendapatkan gelar Master atau diatasnya dan saat ini sedang mengajar pada sebuah universitas sebagai professor.
    – Program for Education·Science·Culture·International Cooperation Professionals: telah mendapatkan gelar Master atau diatasnya dan merupakan seorang profesional dalam bidang Pendidikan, Sains, Budaya, atau Kerjasama Internasional (E.S.C.I).
  4. Memiliki kondisi tubuh yang sehat baik secara mental dan fisik untuk dapat melanjutkan studi di Korea selama durasi studi atau riset.
  5. a. Pelamar yang saat ini / sebelumnya telah mendapatkan beasiswa KGSP (GKS) dapat mendaftar kembali program beasiswa ini asalkan memenuhi persyaratan berikut:
    – Mempunyai nilai minimal 90?lam skala 100 atau ranking 10% teratas dalam satu kelas.
    – Mempunyai sertifikat TOPIK level 5 atau 6.
    b. Pelamar yang saat ini / sebelumnya telah mendapatkan beasiswa KGSP (GKS) hanya bisa 1 (satu) kali mendaftar pada jenjang pendidikan yang lebih tinggi.
    c. Untuk Postdoctoral Research Program, pelamar yang mendaftar pada bidang Natural Science and Engineering akan lebih diutamakan.
    d. Pelamar yang saat ini / sebelumnya telah mendapatkan beasiswa KGSP (GKS) akan dibebaskan dari program kursus bahasa Korea.
  6. Untuk pelamar Program Korean Language Teaching Professionals mengikuti ketentuan berikut:
    a. Merupakan guru SD/SMP/SMA/Sederajat, dosen perguruan tinggi, atau profesor yang mengajar bahasa Korea pada lembaga pendidikan resmi pemerintah.
    b. Mempunyai pengalaman mengajar minimal 2 tahun per tanggal 28 Februari 2021.
    c. Mempunyai sertifikat TOPIK minimal level 4 yang dikeluarkan setelah tanggal 1 Januari 2018.
    d. Pelamar memilih jurusan Korean Language Education.
  7. Pelamar yang mengundurkan diri setelah terpilih menjadi penerima beasiswa KGSP (GKS) (termasuk bagi mereka yang tidak datang ke Korea Selatan setelah terpilih menjadi penerima beasiswa KGSP, mengundurkan diri dari studi, dan yang didiskualifikasi selama masa beasiswa) tidak dapat mendaftar kembali beasiswa ini.

Dokumen:

  1. 1 (Satu) set original dokumen lengkap yang terdiri dari:
    a. Form 1: Formulir Pendaftaran
    b. Form 2: Personal Statement
    c. Form 3: Statement of Purpose (khusus untuk pelamar program S2 dan S3)
    d. Form 4: Proposal Riset (khusus untuk pelamar program Riset)
    e. Form 5: 2 (Dua) Surat Rekomendasi
    f. Form 6: Undangan resmi dari pihak Universitas (khusus untuk pelamar program Riset)
    g. Form 7: Persetujuan pelamar GKS
    h. Form 8: Hasil tes kesehatan pelamar
    Seluruh dokumen di atas dapat diunduh pada link berikut: https://www.studyinkorea.go.kr, pada bagian bawah pilih tulisan “2021 GKS-G Application Forms.docx”.
  2. Untuk pelamar program Master: melampirkan salinan resmi ijazah dan transkrip nilai S1 beserta terjemahan dalam bahasa Inggris atau Korea.
  3. Untuk pelamar program Doktoral: melampirkan salinan resmi ijazah dan transkrip nilai S1 dan S2 beserta terjemahan dalam bahasa Inggris atau Korea.
  4. Untuk pelamar program Beasiswa Riset: melampirkan salinan resmi ijazah dan transkrip nilai S2 dan S3 serta Certificate of Employment beserta terjemahan dalam bahasa Inggris atau Korea.
  5. Bukti kewarganegaraan peserta dan orang tua, seperti akte kelahiran / KTP / kartu keluarga / paspor (pilih salah satu). Dokumen ini harus diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris dan dinotariskan.
  6. Bagi pelamar Program Korean Language Teaching Professionals melampirkan:
    a. Certificate of Employment / Surat Keterangan Kerja (cantumkan mata pelajaran yang diajarkan)
    b. Certificate of Teaching Career (cantumkan tahun mengajar)
  7. Berkas dokumen tidak wajib (opsional):
    a. Salinan resmi sertifikat TOPIK
    b. Salinan resmi sertifikat kemampuan bahasa Inggris (TOEFL / IELTS)
    c. Publikasi/Jurnal/Riset
    d. Sertifikat penghargaan dan lain-lain
    e. Salinan paspor
    f. Hasil Tes Kesehatan (dapat diserahkan setelah seleksi tahap 2)

Cara Daftar :

  1. Pelamar harus memilih tiga universitas yang dituju dari pilihan universitas yang tersedia.
  2. Kirimkan seluruh berkas dokumen di atas ke pihak Kedubes di Jakarta dengan alamat:
    Kedutaan Besar Korea Selatan
    Jl. Jenderal Gatot Subroto Kav.57
    Jakarta – 12950
  3. Untuk batas waktu pendaftaran tahun 2021 dan cara mendaftar selengkapnya melalui Jalur Kedubes Korea bisa dipantau pada website resmi Kedutaan Besar Republik Korea untuk RI: http://overseas.mofa.go.kr/id-id/index.do.
  4. Tes Wawancara
    a. Wawancara di Kedutaan Besar
    Para peserta yang lolos seleksi dokumen akan dipanggil Kedubes untuk melakukan wawancara. Wawancara dilakukan dalam bahasa Inggris (dari pengalaman awardee sebelumnya, materi wawancara seputar kepribadian individu).
    b. Wawancara via Telepon
    Jika lolos seleksi wawancara dari pihak Kedubes, kemudian pihak Kedubes akan mengirimkan dokumen yang telah dikirimkan peserta ke tiga universitas yang telah dipilih sebelumnya. Tiga universitas tersebut nantinya akan menghubungi tiap peserta melalui email untuk mengadakan wawancara singkat via telepon. Jadwal wawancara berbeda-beda dan biasanya akan diwawancara oleh profesornya langsung.
  5. Tes Kesehatan
    Apabila anda lolos seleksi universitas, akan dilanjutkan dengan seleksi dokumen oleh NIIED dan melakukan medical check up sebagai tahap akhir seleksi. Pada tes ini, peserta hanya perlu untuk melakukan tes kesehatan pribadi sesuai dengan prosedur yang tertera di Form 8, dan hasil tes akan dikirimkan ke pihak Kedubes. Fotocopy dari hasil tes kesehatan tersebut nanti harus dibawa untuk diserahkan ke pihak Universitas Korea yang menerima anda.
  6. Kelebihan melamar melalui jalur Kedubes yaitu anda memiliki cadangan universitas, misal tidak diterima di universitas A, maka anda masih memiliki cadangan di universitas B dan C.

Jalur Universitas

  1. Pelamar harus memilih SATU dari pilihan universitas yang disediakan.
  2. Berkas dokumen yang dibutuhkan hanya SATU salinan resmi saja dari masing-masing point yang disebutkan di atas. Kemudian ajukan langsung ke pihak universitas (buka website https://www.studyinkorea.go.kr, pada bagian bawah halaman klik tulisan “2021 GKS-G University Information(Korean English).pdf” untuk melihat cara pendaftaran masing-masing universitas).
  3. Selanjutnya akan dilakukan proses wawancara dengan profesornya (menurut pengalaman awardee sebelumnya, pertanyaan seputar motivasi mengikuti beasiswa KGSP, mengapa memilih Korea, apa saja yang anda ketahui tentang Korea, penjelasan singkat mengenai penelitian, dan sebagainya).
  4. Keuntungan jika mendaftar melalui jalur universitas yaitu anda hanya perlu melakukan wawancara satu kali saja jika dibandingkan melalui Kedubes yang kemungkinan sampai empat kali wawancara (satu dari Kedubes dan tiga dari universitas yang anda pilih)
  5. Batas waktu pendaftaran dari setiap universitas berbeda-beda, kurang lebih sekitar pertengahan sampai akhir Maret.

CATATAN:

  1. Seluruh berkas dokumen harus menggunakan bahasa Inggris atau Korea. Apabila dokumen (misal: ijazah atau transkrip nilai) masih dalam bahasa Indonesia, bisa menggunakan jasa penerjemah tersumpah untuk menerjemahkannya kemudian dilegalisasi oleh notaris. Lampirkan salinan hasil terjemahan tersebut dengan salinan dokumen asli.
  2. Salinan resmi artinya fotocopy dari dokumen asli yang telah dilegalisasi oleh institusi yang mengeluarkan dokumen tersebut. Jangan pernah menyerahkan dokumen asli, karena seluruh dokumen yang diterima oleh pihak penyelenggara tidak akan dikembalikan ke peserta.
  3. Pelamar yang diharapkan lulus sebelum tanggal 31 Agustus 2021, harus menyerahkan Surat Kelulusan Sementara saat mengajukan pendaftaran beasiswa. Namun setelah ijazah S1 atau S2 yang resmi keluar, pelamar harus segera menyerahkan salinan resminya ke NIIED sebelum tanggal 31 Agustus 2021.

Beasiswa Lainnya


Aplikasi terbuka untuk Deloitte-One Young World Climate Change Scholarship 2022. Sebagai mitra lama One Young World, Deloitte dengan bangga mendukung…


University of Amsterdam saat ini mengundang mahasiswa internasional di luar negara EU/EEA untuk mengajukan Amsterdam Merit Scholarship (AMS) – beasiswa…


Beasiswa master INI terbuka bagi pelajar internasional, kecuali warganegara Kawasan Ekonomi Eropa (EEA). Setiap tahun sekitar 37 beasiswa akan diberikan bagi…


Peluang beasiswa di Nanyang Technological University (NTU) ini sedang dibuka. Beasiswa ini merupakan beasiswa S3 riset untuk gelar PhD di NTU. Persyaratan: …

Kontak
Website
https://www.studyinkorea.go.kr/in/main.do
Penyedia Beasiswa
Pemerintah Republik Korea
Email
kgspniied@korea.kr
Telepon
(02) 3668-1490

Berita Terkini