*/?>

5 Karir Di Bidang Teknologi Tanpa Harus Bisa Coding

Pendidikan
Reporter : Bernetta, 27 Jan 2023
Sumber gambar : SEEK
Sumber gambar : SEEK

Teknologi yang makin maju dengan kebutuhan akan ahlinya di dunia kerja kadang membuat kita tergiur untuk mampir dan mencicipinya. Sayang, kita sering pesimis sebab kita mengasosiasikan karir di bidang teknologi dengan kemampuan coding - suatu bidang yang tidak semua orang gemari. 

Tapi tenang! Tahu kah kamu kalau dunia teknologi tak selamanya melulu soal coding? Ada juga keahlian lain yang dibutuhkan di mana keahlian tersebut tidak terafiliasikan dengan kemampuan coding. Itu artinya, kamu bisa berkarir di bidang teknologi tanpa harus paham coding sama sekali! 

Mau tahu apa saja karir di bidang teknologi tanpa coding? Cek lima contohnya di bawah ini yang dilansir dari Analytics Insight:

(Baca juga: Ini Dia 7 Fungsi Terpopuler Python Untuk Menganalisa Data)

5 Karir Di Bidang Teknologi Tanpa Harus Bisa Coding

IT Business Analyst

IT Business Analyst bekerja lintas di bidang bisnis dan TI untuk menyediakan solusi teknologi. Mereka menganalisis kemampuan tim TI dan proses, model, dan strategi bisnis saat ini, kemudian membantu merancang, membangun, dan menerapkan solusi teknologi baru. Mereka memimpin proyek implementasi dan diharapkan untuk mengelola banyak pemangku kepentingan selama proses berlangsung.

Data Analyst

Data Analyst meneliti informasi menggunakan alat analisis data. Hasil bermakna yang mereka ambil dari data mentah membantu pemberi kerja atau klien mereka membuat keputusan penting dengan mengidentifikasi berbagai fakta dan tren bisnis. Data analyst biasanya menggunakan berbagai program dan aplikasi pengolahan data dalam pekerjaan sehari-harinya, seperti Microsoft Excel, Tableau, dan SQL.

QA Engineer

QA Engineer adalah seorang profesional yang menemukan dan memperbaiki bug dalam produk atau program sebelum diluncurkan, berkolaborasi dengan pengembang untuk memperbaiki masalah tersebut bila diperlukan. Mereka dibutuhkan di banyak industri, termasuk otomotif, peralatan medis, dan makanan/minuman. Membuat harus mampu membuat rencana uji kasus yang terperinci, komprehensif, dan terstruktur dengan baik

Information Architect

Information Architect membuat dan memanipulasi konten dan informasi untuk meningkatkan dampak, pemahaman, dan keterbacaan. Mereka mengembangkan tata letak dan templat untuk informasi dengan menerapkan prinsip desain. Mereka juga menginformasikan proses desain, melacak tren UX, dan mempelajari umpan balik untuk meningkatkan penyampaian informasi.

UX/UI Engineer

UX/UI Engineer membuat antarmuka pengguna untuk aplikasi, situs web, atau media interaktif lainnya. Pekerjaan mereka termasuk berkolaborasi dengan manajer produk dan insinyur sebelum merancang ide yang dapat dikomunikasikan. Mereka juga memproses alur atau peta situs. Mereka kemudian akan menggunakan kreativitas mereka sambil menerapkan palet warna berdasarkan apa yang paling sesuai dengan desain tertentu secara konseptual.